-Apa Sih Galau Itu-

oke, postingan kali ini kita bahas tentang yang namanya GA to the LAU alias GALAU. Hmm mungkin bagi remaja remaja jaman sekarang, hal itu udah biasa sih yaa buat saya juga itu hal yg biasaa kwkw-_-

Galau, Galau, dan Galau. Apa sih Galau itu? Apa Galau itu suatu hal yg mengerikan? Haaahh?!!! Apahhh?!! Amazaziii?! #banyaktanyalo

Simak dulu ini : Kata “Galau” emang terkenal banget di sekolah saya. Kalau kamu tanya apakah yg menulis postingan ini sedang galau? Maka langsung saya jawab tantunya TIDAK! Haha oek cukup cukup cukup. mari kita lanjutkan tentang berbagai versi Pengertian dari GALAU 

   Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Galau adalah :

ga·lau a, ber·ga·lau a sibuk beramai-ramai; ramai sekali; kacau tidak keruan (pikiran); ke·ga·lau·an n sifat (keadaan hal) galau

   Menurut Rerey (22) :

Galau adalah suatu keadaan ketika suasana hati menginginkan kebebasan, namun ada yang mengikat, gak mau lepas.

   Menurut OMS (21) :        
Galau adalah pikiran kacauu, gara-gara cinta.

   Menurut Femmy (17) :

Galau adalah keadaan dimana seseorang bingung untuk menentukan pilihan.. Merasa susah apa yg akan terjadi nantinya... Apakah sesuai harapan atau tidak... Apakah ini benar atau salah... Apakah ini yg terbaik....bimbang...

   Menurut Wiku (pendiri grup Bandung Galau Selalu di Facebook) :

Buat saya, galau adalah pilihan hidup. Galau adalah moment di antara pilihan, sebelum pilihan, atau setelah pilihan. Jadi itu adalah moment ketika kita berpikir bebas, sebelum menentukan sesuatu.

   Menurut Rosiana (blogger) :

Galau itu ketika orang itu tengah kosong pikirannya dan asalnya itu dari hati.

   Menurut Spica Arumning (blogger) :

Galau adalah suatu keadaan dimana kita memikirkan suatu hal secara berlebihan, bingung apa yang harus dilakukan dengan suatu hal ini .. Dengan pikirannya sendiri sehingga menimbulkan efek emosi melabil, pikiran pusing, dan mendadak insomnia.

Klo menurut Ratu Leonita Berlianti Perdana alias saya ini sih yaa, galau itu sejenis perasaan antara sedih marah bingung risau resah gelisah khawatir cemas was-was kesel putus asa bimbang canggung dan masih banyak lagi. menurut saya galau itu ibaratkan biji yg entah akan move on alias tumbuh atau tetep berdiam diri alias segitu segitu aja.

Galau, aku ngerasa galau waktu denger lagu lagu slow apa lagi arti dari lagu itu menceritakan tentang hal yg sama di kehidupan saya uhhh rasanya nyentuhh yaa #letothebay

Menurut saya sih yaa yg menyebarnya penggunaan kata ini menjadi sangat populer pastilah disebabkan oleh iklan2 operator seluler di TV-TV yang mengkampanyekan tema iklan mereka yang "anti-galau" haha seoloah olah  mereka bersaing dalam memperebutkan hati para pengguna untuk menggunakan kartu mereka #kenapagangerebuthatigue *ehh

haha oke kita kembali ke topik utama! tapi perlu dipertanyakan yaa GALAU itu sebenernya bermanfaat ga sih? nahh mari kita jawab pertanyaan yg satu ini.

apa galau itu ada manfaatnya? Kalau dari satu sisi sebenarnya ada manfaatnya, kalau diarahkan ke jalan yang benar misalnya GALAU karena diputusin pacar. Untung aja kalau orang yang galau ini bisa berpikiran jernih bahwa pacaran itu emang gak ada faedahnya, mendekati zina malah dapaet dosa haha. Atau mungkin contoh lain lagi, kalau kita GALAU akan prestasi yang memburuk lalu kita kemudian mulai berpikir wah kayaknya kita kudu merubah cara belajar dan bekerja yang lebih efektif lagi biar bisa prestasi. Nah kalau galaunya kayak gini itu bagus, mengarah pada kebaikan dan perubahan untuk masa depan.

Tapi kalau galaunya malah mengarah pada ekses negative, misal diputusin pacar terus nyari racun untuk  bunuh diri, masyaAllah amit-amit, naudzubillah dah yaa. Contoh lain lagi, mungkin ada di antrara kita yang galau karena diPHK, takut gak bisa ngasih makan istri dan anak terus nekat ngerampok uang orang. Cek cek cek.... Lagi-lagi naudzubillah. Jangan sampe kita kaya gini deh yaa, gak manfaat, padahal kan hidup ini begitu singkat untuk nyari amal bukan untuk bikin keburukan bener gaaa? #readers:betullllll!!

oke jadi intinya galau itu ada positive nya juga ada negativenya. yaa tergantung yg lagi galau itu lahh. Pesan saya sihhh ga usah terlalu banyak galau lah. Biasanya kalau galau pikiran suka kosong, kadang juga hilang akal, pasti tuh temannya setan. nah kalau setan udah bercokol dalam pikiran dan perasaan kita, gak jamin dah yang baik2 yang akan kita lakukan. Nah biar gak jadi temannya setan, kalau lagi galau banyakin ibadah dah atau baca Qur'an biar pikiran tercerahkan hahha oke segitu dulu dari saya sekian dan terimakasih #tebarduit *ehh>.<